ResumeBuku:FILSAFAT ILMU KOMUNIKASI. H. Aang Ridwan, M.Ag. Penerbit: Cv.Pustaka Setia_2013. NAMA:HALIMATUS SYADIAH. KELAS:HUMAS 1A. Di buku ini terdapat 6 bab penting dari awal tentang filsafat sampai tanggung jawab etis dalam komunakasi. Dalam 6 bab tersebut penulis benar-benar detail menjelaskan atau menguraikan tiap babnya.
Terdapat beberapa cirri-ciri Humas Hubungan Masyarakat / Public Relation. Berfungsi tidaknya humas dalam sebuah organisasi dapat diketahui dari ada tidaknya kegiatan yang menunjukan ciri-cirinya. Untuk memperoleh kejelasan mengenai ciri-ciri humas yang pokok Effendy, 1991 yakni sebagai berikut Humas adalah kegiatan komunikasi dalam sutu organisasi yang berlangsung dua arah secara timbal balik two way traf ic reciprocal communication.ini berarti pada jalur pertama penyebaran informasi dan pada jalur kedua penyampaian tanggapan. Humas merupakan penunjang tercapainya tujuan yang ditetapkan oleh manajemen suatu organisasi. Untuk mencapai tujuan daalm teori manajemen, disebutkan bahwa prosesnya berlangsung melalui tahap-tahap yang terkenal dengan POAC, sebagai singkatan dari Planning Perencanaan, Organizing pengorganisasian, Actuating Penggiatan, Controlling Pengawasan. Dan unsur-unsur yang terlibat dalam proses yang bertahap secara berkesinambunagn itu ialah apa yang dikenal denagn rumus Six M sebagai singkatan dari Men Manusia, Materials Bahan, Machines Mesin, Methods Metode, Money biaya, dan Market Pasar. Humas yang menjadi sasaran kegiatan adalah publik ekstern dan intern. Publik di dalam organisasi antara lain para karyawandimana mereka diarahkan dan dikerahkan kepada pencapaian tujuan yang telah ditetapkan oleh organisasi, dimana perilaku individual setiap karyawan dibina sehingga sesuai, selaras, dan serasi denagn perilaku organisasiional. Cara menggiatkannya dengan komuniaksi, bukan dengan cara-cara lain di luar bidang komunikasi. Demikian pula kegiatan yang ditujukan kepada publik eksternal. Operasionalisasi humas adalah membina hubungan yang harmonis antara organisasi dengan publik dan mencegah terjadinya rintangan psikologi, baik yang timbul dari pihak organisasi maupun dari pihak publik. Istilah harmonis yang menjadi sifat hubungan yang harus dibina humas mengandung makna yang luas, yakni sikap menyenagkan favorable, itikad baik goodwill, toleransi tolerance, saling pengertian mutual understanding, saling mempercayai mutual confidence, saling menghargai mutual appreciation,dan citra baik good image. Sedangkan menurut Philip Kotler ciri-ciri humas adalah sebagai berikut Kredibilitas yang tinggi Berita dan gambar lebih otentik dan dapat dipercaya oleh pembaca dibandingkan dengan iklan. Kemampuan menangkap pembeli yang tidak terduga Hubunmgan masyarakat dapat menjangkau banyak pembeli yang cenderung menghindari wiraniaga dan iklan. Pesan oleh pembeli yang lebih sebagai berita, bukan sebagai komunikasi bertujuan penjualan. Dramatisasi Seperti halnya periklanan, humas memiliki kemampuan untuk mendramatisasi suatu perusahaan atau produk Teguh dan Rusli, 2000.
T3L3. 4gc8i0dhlf.pages.dev/2164gc8i0dhlf.pages.dev/6384gc8i0dhlf.pages.dev/9884gc8i0dhlf.pages.dev/8814gc8i0dhlf.pages.dev/8704gc8i0dhlf.pages.dev/5874gc8i0dhlf.pages.dev/1574gc8i0dhlf.pages.dev/561
sebutkan ciri ciri media komunikasi humas